Daun Dewa
Daun Dewa
Daun Dewa Obat Untuk Pendarahan
Daun Dewa (Gynura segetum) Siapa yang tidak kenal tanaman satu ini. terlebih, penampilannya mempunyai keunikan tersendiri. daunnya berwarna hijau tua dengan garis ungu di pinggirnya. warna daun bagian atas lebih tua daripada bagian bawah, sesaat ke-2 permukaan daun mempunyai bulu-bulu halus. wujud daun bulat memanjang, dengan pinggir berlekuk, bertangkai daun amat pendek. lantas, batangnya memiliki rambut halus, lunak, serta berwarna ungu kehijau-hijauan. tinggi batangnya cuma 10-25 cm.Tanaman ini terhitung tanaman semak tahunan serta mempunyai lebih dari satu nama tempat. di jateng, ia disebut sambung nyawa ( jateng ). orang cina menyebutnya san qi cao. mengingat orang-orang cina pada akrab dengan daun dewa, jadi tanaman ini juga dinamakan beluntas cina. beluntas merupakan tanaman yang sekerabat dengan daun dewa.
Daun Dewa (Gynura segetum (Lour.) Merr.) biasa ditemukan di pekarangan rumah sebagai tanaman obat. Bagian tanaman yang bisa digunakan untuk pengobatan adalah seluruh tanaman, dari mulai akar hingga daun. Para nenek moyang kita sering menggunakan daun dewa untuk mengobati berbagai penyakit seperti luka terpukul, pendarahan, batuk darah, muntah darah, mimisan, infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa, pembekuan darah, tulang patah dan pendarahan setelah melahirkan.
Ciri-ciri Daun Dewa
Batang muda daun dewa berwarna hijau dengan alur memanjang warna tengguli, bila agak tua bercabang banyak. Daun tunggal, mempunyai tangkai, bentuk bulat telur sampai bulat memanjang. Daun banyak berkumpul di bawah, agak jarang pada ujung batang, letak berseling. Kedua permukaan daun berambut lembut, warna putih. Warna permukaan daun hijau tua, bagian bawah berwarna hijau muda. Bunga terletak di ujung batang, warna kuning berbentuk bonggol (kepala bunga). Mempunyai umbi berwarna ke abu-abuan.Kandungan Kimia Daun Dewa : Saponin, Minyak Atsiri, Flavonoid
Sifat Kimiawi dan Efek farmakologis : Netral, rasanya khas, antikoagulan, mencegah pembekuan darah, stimulasi sirkulasi, menghantikan perdarahan.
Berdasarkan penelitian daun dewa sebagai anti Koagulan, yaitu pembekuan darah, sekaligus juga memperlancar peredaran darah dan mengurangi pembengkakan .
Perlu diketahui bahwa daun dewa ini berbeda dengan daun dari tanaman mahkota dewa. Meskipun keduanya sama-sama digunakan untuk pengobatan tradisional.
Manfaat Daun Dewa
Luka terpukul, melancarkan sirkulasi, menghentikan perdarahan (Batuk darah, muntah darah, mimisan), pembengkakan payudara, infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa.
Manfaat Umbi
Menghilangkan bekuan darah (haematom) pembengkakan, tulang patah (Fraktur), perdarahan sehabis melahirkan.
Pengolahan obat yang berasal dari daun dewa, bisa dengan daun segar yang disajikan langsung ataupun dalam bentuk ekstrak, yaitu daun disterilkan dan dikeringkan. Setelah benar-benar kering, daun digiling hingga menjadi tepung atau simplisia. Kemudian tepung disaring agar halus rata, lalu siap dimasukkan dalam kapsul Daun Dewa.
Spesifikasi Kapsul Daun Dewa
- Bahan: 100% murni daun dewa
- Kemasan: Botol
- Isi : 50 kapsul
- Berat Per botol : 50 gr
- Ukuran / Berat Kapsul : Ø 0, isi 500 mg , sertifikat HALAL MUI, Ijin Resmi DEPKES RI
- Menghilangkan bekuan darah di pembuluh darah, sehingga
- Mencegah dan mengobati stroke dan penyakit jantung
- Melancarkan sirkulasi,
- Menghentikan pendarahan (batuk darah, muntah darah, mimisan)
- Pembengkakan payudara,
- Infeksi kerongkongan,
- Tidak datang haid
- 1 - 2 kapsul x 3 kali sehari
Rp 35.000 per botol (pembelian 3 botol ongkos kirim gratis utk pulau jawa luar jawa tambah ongkir 20rb)
Tersedia Teh Kesehatan Daun Dewa
Posting Komentar
Komentar anda akan tampil setelah kami setujui..